Basic Configuration of MikroTik

watch_later Wednesday, February 28, 2018
Basic Configuration of MikroTik

A. Pendahuluan
  • Pengertian
Mikrotik merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang berhubungan dengan sistem jaringan komputer yang berkantor pusat yaitu di Latvia negara yang bearada didekat Rusia yang dibentuk oleh John Trully dan Arnis Riekstins. Mikrotik didirikan pada tahun 1995 untuk mengembangkan router dan sistem ISP (Internet Service Provider) nirkabel. 
  • Latar Belakang
Terkadang sudah bisa konfigurasi yang tinggi, tetapi belum mengetahui dasarnya. Akan tetapi untuk  yang belum bisa mari kita simak artikel berikut.
  • Maksud dan Tujuan
Untuk membantu teman teman yang baru hijrah atau mengenal mikrotik, dan tentunya untuk memahami basic configuration.

B. Alat dan Bahan
  •  Laptop/PC
  • Mikrotik router
  • kabel utp
C. Waktu Pengerjaan
±30 Menit 

D. Pembahasan
  • Pertama ubah Identity (nama mikrotik routernya) dengan cara 
masuk ke winbox lalu ke system => Identity => masukkan nama Identitynya =>apply =>ok












  • Melakukan Point to Point atau istilah mudahnya menembak wifi untuk menjadi koneksi internet melalui router yang bisa di share menggunakan ethernet maupun wlan.
Wireless=> klik 2x pada wlan1=>mode station(karna menerima)=>masukkan nama ssid (bebas)=>apply=>ok
 










  • Menambahkan ip address pada router
ip=> Address=>+=>masukkan ip dan interface=> apply=>ok




 






  • menambahkan route
IP=> Routes=>+=>dst address(network tujuan) =>lalu gunakan gateway exit interface atau next hoop =>apply=>ok



  • mengkonfigurasi DNS
Ip=>DNS=> servers nya diisi ip google=>apply=>ok


  •  Mengkonfigurasi Network Address Transation(NAT)
 

  • Mengkonfigurasi NTP
System=> SNTP Client => enable dicentang => mode unicast
 








  •  mengkonfigurasi waktu
System=>Clock=>atur time zonenya=>apply=>ok
        

  • mengkonfigurasi DHCP Server
Ip=> DHCP Server=> DHCP Setup =>pilih interface yang akan terdhcp server
       
  • mengkonfigurasi DHCP Client
Ip=>DHCP Client=>+=>masukan interface server=> apabila bound berarti server telah memberikan ip dan telah terkoneksi

     
  
E. Kesimpulan
   Jadi sebelum melakukan konfigurasi yang detail, harus memahami basicnya terlebih dahulu agar mudah dalam mengoperasikan MikroTik.

F. Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/MikroTik
Materi Mikrotik MTCNA-05-2012



sentiment_satisfied Emoticon